Minggu, 02 Mei 2010
Terumbu Karang
Terumbu karang adalah sekumpulan hewan karang yang bersimbiosis dengan sejenis tumbuhan alga yang disebut zooxanhellae.
Hewan karang bentuknya aneh, menyerupai batu dan mempunyai warna dan bentuk beraneka rupa. Hewan ini disebut polip, merupakan hewan pembentuk utama terumbu karang yang menghasilkan zat kapur. Polip-polip ini selama ribuan tahun membentuk terumbu karang.
Zooxanthellae adalah suatu jenis algae yang bersimbiosis dalam jaringan karang. Zooxanthellae ini melakukan fotosintesis menghasilkan oksigen yang berguna untuk kehidupan hewan karang
Di lain fihak, hewan karang memberikan tempat berlindung bagi zooxanthellae.
Karang dapat mengacu kepada hal-hal di bawah.
* Batu karang, misalnya Karang Kingman, Karang Penghalang Besar
* tempat. Diambil dari bahasa Jawa. Misalkan dalam nama tempat: Karanganyar di Jawa Tengah. Atau kata majemuk: karang taruna.
* sejenis batu yang besar, biasanya terdapat di tebing-tebing terjal atau di pinggir pantai yang terjal.
* batu kapur di laut
* halaman rumah, biasanya dalam bentuk pekarangan.
* kata kerja verba: "menyusun", "membuat". Bentuk derivatifnya adalah karangan.
Dalam ekosistem terumbu karang ada karang yang keras dan lunak. Karang batu adalah karang yang keras disebabkan oleh adanya zat kapur yang dihasilkan oleh binatang karang. Melalui proses yang sangat lama, binatang karang yang kecil (polyp) membentuk kolobi karang yang kental, yang sebenarnya terdiri atas ribuan individu polyp. Karang batu ini menjadi pembentuk utama ekosistem terumbu karang. Walaupun terlihat sangat kuat dan kokoh, karang sebenarnya sangat rapuh, mudah hancur dan sangat rentan terhadap perubahan lingkungan.
Peran dan manfaat terumbu karang :
> sebagai tempat hdiupnya ikan-ikan yang banyak dibutuhkan manusia untuk pangan, seperti ikan kerapu, ikan baronang, ikan ekor kuning, dll.
> sebagai benteng " pelindung pantai dari kerusakan yang disebabkan oleh gelombang atau ombak laut, sehingga manusia dapat hidup di daerah dekat pantai.
> sebagai tempat untuk wisata. Karena keindahan warna dan bentuknya, banyak orang berwisata bahari.
Luas terumbu karang Indonesia diperkirakan mencapai sekitar 60.000 km2. Terumbu karang yang dalam kondisi baik hanya 6,2 %. Kerusakan ini pada umumnya disebabkan 3 faktor :
1. Keserakahan manusia
2. Ketidaktahuan dan ketidakpedulian
3. Penegakan hukum yang lemah
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar